Entry Meeting Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Kementerian Kesehatan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI


Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Laporan Keuangan Kementerian Kesehatan Tahun 2020 diawali dengan penyelenggaraan entry meeting secara virtual melalui zoom meeting pada hari Kamis, 4 Februari 2021. Proses pemeriksaan oleh BPK dilaksanakan sebagai bagian dari upaya pemerintah menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan negara dengan hasil akhir berupa opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan. Kepala BBTKLPP Yogyakarta Dr. dr. Irene, MKM menghadiri entry meeting tersebut bersama PPK, PPSPM dan Tim Pengelola Keuangan.

Ditjen P2P dalam hal ini diwakili oleh Bapak Imin Suryaman, S. Sos, MM memimpin entry meeting dengan peserta dari seluruh satker Pusat maupun UPT dilingkungan Ditjen P2P yang akan menjadi lokus pemeriksaan. Tim BPK Ibu Arifa Kiswarida dan Bapak Ketut Agustina Marantika selaku ketua subtim4 menyampaikan komposisi personil tim audit dan jadwal pelaksanaan serta gambaran mekanisme pelaksanaan audit dimasa Pandemi. Beberapa kelengkapan bahan dan dokumen yang diperlukan sebagai bahan audit yang harus disiapkan dan disampaikan. Proses pemeriksaan uji petik di daerah akan berlangsung selama 14 hari terhitung dari tanggal 14 sd 27 Februari 2021. Diharapkan satker teraudit dapat bekerjasama dalam membantu kelancaran proses pemeriksaan, termasuk menyiapkan PIC atau kontak penanggungjawab kegiatan yang mampu memberikan jawaban dan data dukung secara jelas, akurat dan akuntabel.
Ibu Arifa Kiswarida juga menekankan bahwa proses komunikasi antara jajaran di Kementerian Kesehatan dengan tim pemeriksa adalah hal yang penting. Komunikasi yang baik nantinya akan membantu proses pemeriksaan lebih terarah dan terfokus. Tim audit BPK siap untuk berkomunikasi jika mana diperlukan.

Diakhir sesi acara Kepala BBTKLPP Yogyakarta menyampaikan kesiapannya untuk mendukung berjalannya proses audit dengan baik dan harapannya hasil audit nanti dapat memberikan hasil kinerja yang baik bagi Kementerian Kesehatan dan BBTKLPP Yogyakarta sendiri yang sudah menyandang satker WBK.