Kegiatan Terkait Penanganan Covid-19 Di Kabupaten Gunungkidul D.I Yogyakarta


Pada tanggal 14 Juli 2020, telah dilaksanakan kegiatan terkait Penanganan Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul bertempat di Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul  Jl. Kolonel Sugiyono No. 17 Purbosari, Wonosari Kecamatan Wonosari. Tim BBTKLPP Yogyakarta terdiri dari Kepala BBTKLPP Yogyakarta (Dr. dr. Irene M.K.M.), Kepala Bidang Surveilans Epidemiologi (dr. Yohanna Gita Chandra, M.S.), Kepala Seksi Pengkalian  dan Diseminasi  (Imam Wahjoedi, S.K.M., M.P.H.), Epidemiolog muda (dr. Ratna Wijayanti, M.P.H.) dan JFU Sanitarian (Ita Latiana Damayant, A.Md.K.L.) diterima oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul (dr. Dewi Irawati, M.Kes) dan dr. Diyah Prasetyo Rini, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular.


Dalam kesempatan itu disampaikan tiga laporan kepada kepala dinas yaitu laporan Kegiatan Surveilans Laboratorium Kusta – Resistensi Obat (Drug Resistance Surveillance) di Kabupaten Gunungkidul Tahun 2019, Laporan Hasil Pertemuan Optimalisasi Kerjasama Lintas Program Lintas Sektor dalam Penanggulangan  Anthrax di Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020, dan Laporan Kajian Sensitifitas dan Spesifisitas RDT Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul tahun 2020. Dalam kesempatan tersebut, didiskusikan beberapa hal terkait Covid-19, antara lain: mulai dibukanya beberapa pesantren di Kabupaten Gunungkidul yang beberapa santri-nya berasal dari luar DIY, dukungan yang dapat diberikan oleh BBTKLPP Yogyakarta dalam membantu kegiatan skrining Covid-19 di pesantren di Kab. Gunungkidul, serta pelaksanaan kegiatan surveilans TB di pesantren. 

Selanjutnya Tim BBTKLPP Yogyakarta menuju Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul. Tim BBTKLPP Yogyakarta ditemui oleh drh. Nanik Triana, staf Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul. Tim BBTKLPP Yogyakarta menyerahkan laporan Hasil Pertemuan Optimalisasi Kerjasama Lintas Program Lintas Sektor dalam Penanggulangan Anthrax di Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020. Dengan adanya kerjasama lintas program dan lintas sektor, pengendalian dan tatalaksana penyakit zoonosis, khususnya antraks, pada manusia dan hewan di Kabupaten Gunungkidul akan semakin baik.